BENGKALIS (RIAUPOS.CO) - Diduga mengalami depresi akibat cekcok dalam rumah tangga dan ditinggal pulang kampung oleh istrinya, Shofran Sofnika (27) warga Jalan Nusantara, Desa Pakning Asal Kecamatan Bukit Batu, Bengkalis mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri dengan seutas kabel listrik, Senin (26/12).
Korban yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang bakso bakar keliling ditemukan warga bernama Sarpani yang pagi itu kebetulan lewat di samping rumah korban. Kemudian saksi melihat korban dalam kondisi tergantung di samping rumah korban.
Saksi memberitahukan kepada masyarakat yang ada di sekitar lingkungan rumah korban. Selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bukit Batu.
''Benar ada kejadian korban gantung diri yang dilaporkan warga. Sekitar pukul 10.00 WIB Kapolsek Bukit Batu Kompol Irwandi SH beserta anggota sampai di TKP, selanjutnya melakukan olah TKP dan melakukan evakuasi terhadap korban, selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Sungai Pakning untuk dilakukannya visum,'' ujar Kasat Reskrim Polres Bengkalis, AKP Muhammad Reza, Senin (26/12).
Dikatakannya, sekitar pukul 11.00 WIB, jenazah korban dibawa ke rumah orang tuanya yang berada di Jalan Sukajadi Desa Pakning Asal, Bukit Batu, Bengkalis dan pihaknya sudah meminta keterangan tiga orang saksi yakni, Sarpani, Etika Setiani dan Azizah.
Dijelaskan Reza, dari keterangan saksi Sarpani mengetahui, kejadian penemuan mayat dalam keadaan meninggal dunia. Sedangkan saksi Etika Setiani adalah kakak korban yang menjelaskan, bahwa seminggu belakangan ini korban memiliki permasalahan keluarga dengan istrinya.
Kemudian jelas Kasatreskrim, istri korban pergi meninggalkan rumah untuk pulang kampung yang berada di Tanjung Padang Kecamatan Merbau, Kepulauan Meranti dan membawa tiga orang anaknya. (ksm)
